GENCARNEWS.COM, BATAM – Sebanyak 140 santri asal Kota Batam yang akan melanjutkan pendidikan ke Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, Tapanuli Selatan, dilepas dengan penuh semangat dan motivasi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam, H. Budi Dermawan, S.Ag., M.Sy., pada Minggu (13/04/2025). Acara pelepasan digelar di Pelabuhan Domestik Sekupang, Batam.
Dalam momen yang turut didampingi Forum Orang Tua Santri Kota Batam (FOSKO), Budi Dermawan menyampaikan harapan besar kepada para santri yang akan menuntut ilmu agama.
"Anak-anak kami yang berangkat hari ini adalah para pejuang. Mereka adalah generasi penegak syariat Islam di masa depan. Maka kami harap, belajarlah dengan sungguh-sungguh. Jangan kecewakan orang tua dan masyarakat Batam yang telah mendoakan dan mendukung keberangkatan kalian," ujar Budi.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga niat dan semangat selama menimba ilmu, agar kelak para santri bisa kembali sebagai ustaz, imam, dan guru yang berilmu serta diberkahi Allah SWT.
Kepala Kemenag Batam itu turut mengapresiasi peran FOSKO sebagai mitra strategis dalam membina generasi santri. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua FOSKO Kota Batam, Ahmad Efendi Siagian, atas undangan dan sinergi yang telah terjalin. Semoga ke depan kerja sama ini dapat terus ditingkatkan,” tutup Budi.
Sementara itu, Ketua FOSKO Kota Batam, Ahmad Efendi Siagian, menyampaikan apresiasi kepada Kemenag Batam dan seluruh pihak yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada para santri.
"Mewakili para wali santri, kami mengucapkan terima kasih kepada Kepala Kemenag Kota Batam dan juga organisasi Wawasan Hukum Nusantara DPD Batam yang telah meluangkan waktu di hari libur untuk memberikan semangat kepada anak-anak kami," ujarnya saat dihubungi.
Efendi berharap, momentum ini menjadi langkah awal untuk mempererat hubungan antara wali santri dan Kemenag Batam.
“Kami bangga bisa bersinergi dengan sosok seperti Pak Budi Dermawan, yang bersahaja dan mudah didekati. Semoga hubungan baik ini terus berlanjut dalam berbagai kegiatan keumatan di Kota Batam,” pungkasnya. ( Sandi Jambak)
